Senin, 03 Agustus 2009

Secuil Ocehan Perubahan Iklim


Katanya bumi kita lagi ngalamin perubahan iklim, emang perubahan iklim tu apa siy? Bukannya malah enak kalo tiba-tiba Indonesia jadi beriklim subtropis (lho…malah ngawur..). mungkin aja siy bisa, tapi sebelumnya Indonesia harus kehilangan ribuan pulaunya. Waduh…kok bisa? ya bisa lah…wong Artik yang punya salju abadi harus jadi lautan terlebih dahulu. Daripada ngomongnya ngelantur, saya mau sedikit sok tau buat jelasin apa itu perubahan iklim.


Perubahan iklim terjadi karena semakin menghangatnya suhu dipermukaan bumi (Kata hangat bukan dalam konotasi positif lho…). Dengan bertambahnya 1­­­­ celcius aja udah ganggu keseimbangan dalam sistem kehidupan bumi. Tapi nyatanya menurut laporan para ahli yang tergabung dalam IPCC (Intergovernmental Panel on Climate Change) rata-rata suhu permukaan bumi bertambah 0,74 0 celcius tiap tahunnya. Kalo naik terus lama-lama bumi ga bisa jadi tempat yang nyaman.


Gimana mau nyaman kalo bakal sering terjadi bencana seperti badai, banjir, kekeringan, bahkan kerusakan yang bakal terjadi di permukaan bumi seperti punahnya keanekaragaman hayati, penggurunan, mencairnya salju abadi di kutub selatan dan utara yang menyebabkan naiknya permukaan air laut, selain itu manusia semakin rentan terkena penyakit, dan yang paling parah terjadi krisis pangan. Kalau sampe itu terjadi (atau bahkan sudah terjadi) Indonesia termasuk yang paling awal ngerasain dampaknya perubahan iklim. Kok bisa? Coba aja kalian kira-kira sendiri, Indonesia sebagai Negara kapulauan yang mempunyai garis pantai terpanjang di dunia, sekitar 81000 km2 harus menghadapi efek dari mencairnya permukaan es di kutub selatan dan utara. Bukan Cuma itu, Indonesia juga akan mengalami bencana lainnya. Ih, serem banget kalo kita harus jadi pengungsi dari akibat perubahan iklim


Trus kita mesti gimana dong? Nanti dulu, saya mau sedikit jelasin penyebabnya dulu. Penyebab utama terjadinya perubahan iklim adalah meningkatnya gas rumah kaca (Co2, CH­, N2O, dll) ini numpuk di atmosfer, sehingga menghalangi sinar matahari yang seharusnya setelah diserap bumi, dipantulkan lagi ke luar angkasa. Sinar matahari yang ga bisa keluar itulah yang menyebabkan suhu bumi bertambah. Gasnya dari mana? 61% gas ini berasal dari pembakaran minyak bumi sebagai sumber energi kita, dan juga dari hasil pembakaran batu bara. Sisanya dari pembebasan lahan hutan, pertanian, sampah dll.


Nah kita kan udah tau penyebab paling basar ada di kesalahan penggunaan sumber energi, trus sekarang muncul pertanyaan energi apa yang baik untuk memperlambat laju perubahan iklim? wah…kalo urusan ini sebenernya Indonesia paling banyak punya energi terbarukan yang bisa dimanfaatin sebagai sumber energi utama. Penah denger kan kalo Indonesia itu Negara yang paling banyak gunung berapinya? nah pasti banyak wilayah Indonesia yang bisa jadi sumber energi geothermal. Bukan Cuma itu, wilayah Indonesia yang beriklim tropis yang kebanyakan daerahya berada di pesisir juga bisa jadi keuntungan bagi Indonesia untuk memanfaatkan energi surya, angin, microhydro. Sampe-sampe sampah dan kotoran pun bisa jadi bahan energi biomassa. Sebenernya bukan Cuma merubah energi kotor ke energi bersih atau energi fosil jadi energi terbarukan untuk mencegah perubahan iklim, tapi kita juga harus memanfaatkan seefisien mungkin energi yang tersedia.


Lha trus kalo dah tau gmn caranya kita merealisasikan semua itu toh konfersi energi harusnya kan jadi kerjaan penerintah? Banyak banget yang bisa kita lakukan, apa lagi kita kan ini muda, merah, dan berrrbaaahhaaayyyaa… Kita mulai aktif untuk mencari tau agar pemahaman kita nambah. Kalo kita dah ngerasa cukup tau kita bagi-bagi ilmu yang kita tau ke orang lain, tapi jangan asal ngomong tanpa tau itu bener atau engga. Bukan Cuma partai politik doang yang bisa kampanye, tapi kita juga bisa kampanye agar kita sampai pada seluruh masyarakat dunia yang sadar dan mau bersama-sama melawan perubahan iklim. Waduh…emang bisa ya? Kesadaran terbentuk dari diri masing-masing, jadi kita mulai dari diri sendiri untuk lebih akitf peduli akan sekitar, toh ga ngerugiin kita juga!

Jadi bergerak sekarang…!!!

0 komentar:

Posting Komentar

 

pena dalam pandora... Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template