Jumat, 07 Agustus 2009

Ibu Aku Tetap Sayang


haruskah ku bungkam mulut ini tuk tak lagi salah
haruskah ku telan semua bulat-bulat tanpa boleh berucap

walau kau tak kan paham arti inginku
walau aku tak paham dewasa tanpa tau luaran

kau sodorkan semua dengan pisau lidahmu
hingga ku telan air mata biar tak ada bekas

aku mungkin tak paham
apa inginmu
apa harapmu
apa gelisahmu

tapi aku coba
dengarkan walau kau tak percaya
tersenyum walau sakit
tak susahkanmu walau ku harus

ternyata usahaku tak cukup
yang kau ingin aku bungkam tanpa suara
yang kau ingin aku diam terpasung

aku tau kau tak ingin buatku menangis
tak mau buatku hilang arah

tapi kau pikir aku bocah yang merengek
minta kenikmatan tanpa tau derita

sembah sujud tuk satu izinmu
apa boleh aku menanak hidup dalam semesta?
hingga nanti ku bawa jiwa dunia padamu
tanpa kau perlu tanyakan mengapa aku menangis

0 komentar:

Posting Komentar

 

pena dalam pandora... Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template